Bulan Rajab terhitung antara bulan-bulan hijriah yang
mulia dalam Islam. Peristiwa Isra' dan Mi'raj yang diperingati setiap 27
Rajab. Selain itu ada ibadah puasa yang disarankan pada Rajab ialah
puasa-puasa sunah yang sudah biasa dilakukan sebagaimana ibadah di
bulan-bulan yang lain. Sebagai contoh, puasa Senin dan Kamis, puasa
Ayyamul Bidh (Beberapa hari Putih), dan puasa Daud.
Salah satunya
ibadah sunnah bulan Rajab ialah berpuasa. Seperti diambil NU Online,
menurut Imam al-Ghazali (w. 1111 M), kesunnahan berpuasa lebih
ditegaskan pada beberapa hari yang mempunyai kemuliaan.
Puasa Rajab dilaksanakan hanya beberapa hari saja. Jangan sepanjang sebulan penuh.
Berkaitan
ini, beberapa teman dekat Nabi, lanjut al-Ghazali, memakruhkan puasa
Rajab sepanjang sebulan penuh karena dipandang seperti puasa bulan
Ramahan. Sebagai anjuran, puasa Rajab bagusnya dilaksanakan saat
bersamaan beberapa hari khusus supaya pahalanya semakin besar. Sama
dalam ayyâmul bidh (tanggal 13, 14, dan 15), hari Senin, hari Kamis, dan
hari Jumat (al-Ghazali, Ihyâ ‘Ulumiddîn, juz 3, h. 432).
Niat Puasa Rajab: Bacaan Latin dan Makna Niat Puasa Rajab
Waktu
niat puasa Rajab ialah saat malam hari, yaitu semenjak terbenamnya
matahari sampai keluar fajar. Berikut lafal tujuannya, begitu dicatat NU
Online.
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Maknanya:
"Saya punya niat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ."
Ketetapan Membaca Niat Puasa Rajab Siang Hari
Karena puasa Rajab sebagai puasa sunnah, karena itu untuk orang yang lupa niat saat malam hari, bisa niat siang harinya, yaitu dari pagi hari sampai saat sebelum terpelesetnya matahari (waktu zuhur), saat lagi dia belum lakukan beberapa hal yang bisa menggagalkan puasa.
BACA JUGA :
Tanggal-tanggal penting Kalender Islam di tahun 2023
Sejarah Isra' Mi'raj dan Amalan Isra' Mi'raj
Berikut lafal niat saat siang hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ'i syahri rajaba lillâhi ta'âlâ.
Maknanya:
"Saya niat puasa sunnah bulan Rajab ini hari, sunnah karena Allah ta'âlâ."